REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Madrasah Muallimaat Muhammadiyah dan Madrasah Muallimin Muhammadiyah bakal menyelenggarakan shalat Gerhana Bulan (Khusuf) di masing-masing madrasah, Rabu (31/1) malam.
Humas Madrasah Muallimin Muhammadiyah, Sarijan, mengatakan guna menebar syiar dakwah, mempererat tali ukhuwwah, dan memperkokoh akidah, Madrasah Muallimin Muhammadiyah mengundang para ustadz, masyarakat di sekitar madrasah, dan seluruh siswa untuk mengikuti shalat Gerhana Bulan. "Kegiatan dijadwalkan berlangsung mulai pukul 18.30 WIB - 20.30 WIB di Masjid Jami Madrasah Muallimin Muhammadiyah," katanya, Rabu (31/1).
Ia memerkirakan peserta yang akan mengikuti shalat Gerhana Bulan di Madrasah Muallimin sekitar 1.800 orang. Rinciannya, siswa berjumlah sekitar 1.200 orang, guru/musyrif/karyawan sekitar 200 orang, dan masyarakat umum sekitar 400 orang.
Adapun agendanya, paparnya, dimulai dengan shalat Isya berjamaah dan langsung shalat Gerhana Bulan serta khutbah. Setelah itu dilakukan pengamatan ayat-ayat semesta/proses gerhana.
Sementara itu, shalat Gerhana Bulan bagi siswa/guru/musyfrifah/pamong asrama, karyawan Madrasah Muallimaat Muhammadiyah akan dilaksanakan di beberapa tempat. Yakni, pertama, di Masjid Islamic Center UAD dan kompleks Islamic Center Kampus 4 UAD Yogyakarta bagi siswa kelas IV dan V Program Keagamaan, perwakilan dua siswi setiap kelas tingkat Aliyah selain kelas VI yang bertugas dan musyrifah yang bertugas.
Kedua, di Masjid Gede Kauman Yogyakarta bagi pamong asrama, musyrifah, dan siswi asrama Salsabila. Ketiga, di Madrasah Muallimaat Muhamadiyah Yogyakarta bagi pimpinan, kepala urusan, guru karyawan, pamong, musyrifah, siswi selain peserta yang dikirim ke UAD dan Masjid Gede Kauman.