REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno akan membuatkan kartu tanda penduduk (KTP) untuk pengemudi angkot di Tanah Abang. Ini merupakan salah satu syarat agar mereka tergabung dalam program One Karcis One Trip (OK Otrip).
"Nanti kita coba cari solusinya untuk yang tadi ber-DKI ya kita buatin KTP DKI," kata Sandiaga di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (1/2).
Menurut Sandiaga, salah satu solusi yang ingin dilakukan adalah merangkul para pengemudi angkot ke dalam program OK Otrip. Politikus Partai Gerindra ini mengklaim para pengemudi tertarik untuk bergabung setelah mendapatkan penjelasan tentang program tersebut.
"Mereka begitu dijelaskan OK Otrip sekarang baru terbuka gitu yah, karena oh ini adalah bagian dari pada program pemerintah untuk memastikan bahwa masyarakat punya transportasi yang terintegrasi," ujar dia.
Namun, banyak dari pengemudi angkot tersebut belum memiliki KTP DKI. Padahal, mereka telah tinggal di wilayah ini selama berpuluh-puluh tahun.
"Ada yang dari tahun 70 di sini belum ber-KTP DKI," ucap dia.
Ia mengatakan akan meminta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil untuk mengurus pembuatan KTP untuk pengemudi angkot di Tanah Abang. Dengan begitu, mereka bisa bergabung dalam program OK Otrip.
"Jadi nanti kita urus sama dukcapil," kata dia.