REPUBLIKA.CO.ID, MOGADISHU -- Sebuah bom meledak di Somalia tepatnya di Desa Taredishe. Seperti dilansir Middle East Monitor, Sabtu (3/2), menurut saksi mata bom tersebut menyerang sebuah minibus sipil yang menewaskan tiga orang dan melukai dua lainnya. Korban ledakan telah dibawa ke rumah sakit terdekat.
Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut namun Alqaidah yang berafiliasi dengan Al-Shabaab sering menyerang sasaran di daerah berpenduduk padat di dekat Mogadishu.
Pekan lalu, pasukan keamanan nasional Amerika Serikat dan Somalia melakukan serangan balik terorisme di wilayah Lower Shabelle. Al-Shabaab berusaha untuk mengusir pemerintah Somalia dan menerapkan hukum Islam di Somalia. Pada 2012 kelompok tersebut berjanji setia kepada Alqaidah.
Pekan lalu, 34 ribu warga Somalia kehilangan tempat tinggal karena pasukan pemerintah menghancurkan 3.000 tempat penampungan.
Selain itu, negara ini sedang berjuang untuk menyediakan kebutuhan dua juta pengungsi internal yang telah terkena dampak kekeringan di negara tersebut yang dilanda konflik selama lebih dari satu dekade.
Marniati