REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Chelsea Antonio Conte berharap manajemen Chelsea memberi pernyataan publik mengenai desas-desus masa depannya. Manajer asal Italia itu terus diberitakan akan diputus kontraknya di Stamford Bridge.
"Saya ingin ada pernyataan untuk mendukung spekulasi ini," kata pelatih berusia 48 tahun, dikutip dari BBC, Senin (5/2).
Antonio Conte bergabung dengan Chelsea pada Juli 2016 setelah menjalani masa jabatan dua tahun sebagai bos Timnas Italia. Kontrak Conte bersama The Blues tinggal 18 bulan lagi.
Conte mengaku dia telah memberikan 'semua miliknya' kepada Chelsea. Sehingga ia meminta klub tersebut untuk membalas jasanya dengan melakukan pernyataan publik.
"Mungkin saya ingin klub menyiapkan pernyataan untuk memberi tahu media, 'Saya percaya pada tugasnya, saya percaya pada pekerjaannya'," kata Conte.
Sejak menukangi The Blues, tim memenangkan gelar Liga Primer di musim pertamanya. Tetapi, saat ini Conte tengah mendapat sorotan di tengah penampilan buruk timnya.
Terlepas dari rumor seputar masa depannya di klub tersebut, Conte mengatakan bahwa dia terbuka untuk mengadakan perundingan perpanjangan kontrak.
"Saya memberikan semuanya untuk klub ini," katanya.
Chelsea terpaut 19 poin dari pemimpin klasemen Manchester City setelah kekalahan 0-3 mereka dari Bournemouth, Kamis (1/2) lalu. The Blues berada dalam pusaran pertarungan untuk mengamankan finis di posisi empat klasemen dan satu-satunya harapan trofi mereka musim ini adalah di Liga Champions dan Piala FA.