REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suasana hujan mengiringi pemakaman musisi senior Yockie Soerjoprayogo di TPU Karet Bivak, Jakarta Selatan, Senin (5/2). Pemakaman berlangsung pada pukul 15.20 WIB dan didampingi keluarga serta kerabat.
Kedua anak Yockie, Nara dan Reza turut menguburkan ayah mereka. Sejumlah tokoh masyarakat seperti Helmi Yahya, Triawan Munaf, Ian Antono, Marcella Zalianty dan sejumlah nama lain turut hadir dalam penakaman tersebut.
Yockie dikubur satu liang lahat dengan kakeknya. Tiwi menuturkan kondisi Yockie menurun setelah melaksanakan konser Oktober lalu. "Semenjak dia kena diabetes, kemarin kemarin dia ada pendarahan, akhirnya dirawat," ucap Tiwi.
"Sirosisnya sudah tahap akhir, kemudian ada stroke, lalu ada tumor. Jadi memang sudah kompleks," lanjutnya.
Suasana pemakaman Yockie Soerjoprayogo di TPU Karet Bivak, Jakarta Selatan, Senin (5/1).
Di saat terakhirnya, Tiwi menuturkan Yockie masih bisa merespon. Termasuk saat konser Tribute to Yockie yang digelar.
"Waktu teman-teman bikin acara pagelaran, saya juga kasih tahu, meskipun antara sadar engga, nanya di mana, kapan. Karena kebetulan waktu di tv itu dia dalam keadaan ga sehat," kata dia.
(Baca Juga: Innalillahi, Musisi Yockie Soerjoprayogo Meninggal Dunia)
Dia juga menyampaikan masih banyak hal yang ingin dilakukan Yockie, termasuk menggelar konser kembali. "Dia pengen sekali bikin konser rock gitu, semangat berjuangnya tinggi, karena semangatnya tinggi alhamdulillah konser itu terwujud," lanjutnya.
Anak Yockie, Reza menggambarkan sosok ayahnya sebagai seorang yang keras. "Papa keras, papa banyak ide-ide kuat. Saya mau nambahin untuk segala atensi dan bantuannya saya mengucapkan terima kasih atas bantuannya," tutup Reza.