REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR — Stadion Gelora Andi Mattalatta atau dikenal dengan Stadion Mattoangin, Makasar, Sulawesi Selatan, terancam tidak lolos verifikasi untuk digunakan pada Liga 1 musim depan. Stadion yang selama ini menjadi kandang PSM saat menjamu lawan-lawannya ini memiliki beberapa kekurangan.
Perwakilan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sekaligus tim verifikasi, Surya Binangan, mengakui masih ada beberapa hal yang menjadi pekerjaan rumah bagi manajemen PSM. Beberaha kekuarang itu harus segera diperbaiki agar bisa memenuhi standar yang ditetapkan.
"Untuk aspek fasiltas sendiri sudah cukup baik, tinggal beberapa hal yang disarankan untuk diperbaiki seperti halnya technical bench yang tergenang air," katanya di Makassar, Selasa (6/2).
Kekurangan lain, yakni sentel ban yang tidak lolos verifikasi lantaran kurang memadai. Begitupun atap stadion yang banyak mengalami kerusakan dan bocor. Akibatnya, air merembes ke bawah ketika hujan turun.
Terkait pencahayaan, Surya mengaku belum bisa menilai karena baru akan dilakukan pengecekan pada malam ini. Selama ini, pencahayaan menjadi persoalan utama dari stadion tua itu.
Namun jika berdasatkan aturan, lampu stadion harus mencapai sebesar 800 lux agar bisa dinyatakan lolos dan dapat digunakan untuk pertandingan musim ini. "Untuk hasil (tinjauan), kami serahkan ke pusat. Kami hanya verifiksasi dan melaporkan apa yang kita lihat dilapangan kemudian disampaikan ke pusat," jelasnya.
Tim verifikasi sudah meliat secara langsung isi stadion mulai dari akses masuk penonton, baru masuk stadion, ruang media center, tribun penonton, kamar ganti pemain, toilet dan sebaainya telah dilihat dan dinilai. "Khusus untuk ruang lapangan dan ruang ganti cukup baik. Namun untuk beberapa yang masih kurang, kita harapkan untuk bisa segera dirampungkan," ujarnya.
Jika pada akhirnya tidak memenuhi persyaratan dan lolos verifikasi maka tim kebanggaan masyarakat Makassar dan Sulawesi Selatan itu harus rela untuk menjadi tim musafir dan bermarkas di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur. "PSM sudah mengajukan dua stadion seperti yang kita minta yakni Stadion Mattoanging ini dan Stadion Batakan sebagai alternatif. Kita berikan waktu bagi manajemen untuk segera merampungkan apa yang belum memenuhi persyaratan," katanya.