Selasa 06 Feb 2018 22:22 WIB
NBA

Orlando Magic Kejutkan Tuan Rumah Miami Heat

Heat gagal maksimalkan peluang di 13 detik tersisa.

Jonathon Simmons (kanan)
Foto: AP/Wilfredo Lee
Jonathon Simmons (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Jonathon Simmons melakukan "dunk" penentu kemenangan dengan waktu tersisa 1:31 ketika Orlando Magic menaklukkan tuan rumah Miami Heat. Magic, yang memasuki lapangan dengan catatan terburuk di NBA, menjungkalkan Heat dengan skor ketat 111-109 pada pertandingan Senin (5/2).

Miami memiliki peluang untuk membuat pertandingan diteruskan menjadi overtime pada penguasaan bola terakhir dengan 13 detik tersisa. Namun sayang, Josh Richardson gagal memasukkan bola melalui jumper-nya.

Pemain Miami, Tyler Johnson, mendapatkan bola rebound. Namun, tembakannya dapat diblok Bismack Biyombo.

Setelah meninjau ulang "goaltending call" terhadap Biyombo yang kemudian dibatalkan, Miami mendapat satu peluang lagi dengan waktu tersisa 1,8 detik. Tapi sayang, operan Justise Winslow dapat diintersep Orlando untuk mengakhiri permainan.

photo
Jonathon Simmons (AP Photo/Wilfredo Lee)

Sementara, Bradley Beal mencetak 21 poin melalui sembilan keberhasilan dari 16 tembakan untuk memimpin delapan pemain Washington Wizards mencatatkan dua dijit saat mereka menang atas Indiana Pacers. Wizards menang dengan skor 111-102.

Wizards telah memenangkan lima pertandingan secara beruntun, semuanya sejak John Wall menepi karena cedera. Ia menjalani operasi pekan lalu dan diperkirakan harus absen enam sampai delapan pekan.

Kelly Oubre Jr. berkontribusi 15 poin dan Otto Porter Jr. menyumbang 13 poin untuk Wizards yang mencatatkan keberhasilan 54,9 persen tembakan. Pemain Washington, Markieff Morris, berkontribusi 11 poin dan sepuluh rebound. Pemain Indiana, Bojan Bogdanovich, mengemas 29 poin.

sumber : Antara/Reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement