Rabu 07 Feb 2018 16:08 WIB

Jatim Lakukan Pelebaran 27 Ruas Jalan Provinsi

Kesemua ruas jalan setelah dibenahi bisa memiliki lebar mantap minimal tujuh meter.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Andi Nur Aminah
Perbaikan jalan.  (ilustrasi)
Foto: Republika/Prayogi
Perbaikan jalan. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pemerintah Provinsi Jatim melalui Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur pada 2018 akan melakukan pelebaran 27 ruas jalan provinsi. Kepala Dinas PU Bina Marga Jatim Gatot Sulistyo Hadi mengungkapkan, ruas-ruas jalan tersebut nantinya ada yang direkonstruksi, ada juga yang dilebarkan "Tapi prioritasnya adalah pelebaran jalan. Sebab, rata-rata lebar jalur itu di masih di bawah enam meter. Kami targetkan, dalam waktu dekat sudah bisa start," kata Gatot di Surabaya, Rabu (7/2).

Gatot menargetkan, kesemua ruas jalan tersebut setelah dibenahi bisa memiliki lebar mantap minimal tujuh meter. Meskipun, ada juga sebagian ruas jalan yang pelebarannya tetap di angka enam meter.

"Terutama di jalur provinsi Ponorogo-Pacitan. Kenapa, karena penyebabnya, kondisi geografis di jalan itu tak memungkinkan dilebarkan. Jalur di sana sudah mepet dengan tebing-tebing. Jika dipaksakan untuk pelebaran, dikhawatirkan malah membahayakan," ujar Gatot.

Ia menambahkan, saat ini fase persiapan proyek ini sudah bergulir. Gatot menegaskan, pengerjaan proyek maksimal mulai dikerjakan pada April 2018. Dengan jadwal itu, estimasi penyelesaian pelebaran di 27 ruas itu sudah bisa selesai pada November 2018.

Gatot menerangkan, saat ini, total panjang jalan provinsi mencapai 1.421 kilometer. Dari jumlah itu, sampai saat ini yang sudah memiliki lebar ideal (di atas enam meter) baru mencapai 840 km.

Data dari PU Bina Marga, ruas jalan yang akan diperluas, diantaranya adalah di jalur Jajag-Simpanglima-Pasanggaran sepanjang 5.500 meter, dan di jalur perbatasan Batu-KEdiri dan jalan akses Bojonegoro-Pajeng (Nganjuk) masing-masing empat kilometer.

Dari sisi jumlah ruas, Gatot mengatakan, jalur provinsi di wilayah Madura yang paling banyak mendapat atensi. Tercatat ada lima ruas, yang di antaranya akses Sampang-Ketapang sepanjang 4.500 meter, Sampang-Omben 1.950 meter, hingga Sumenep-Pantai Lumbang 1.950 meter.

Gatot mengungkapkan, berdasarkan program penanganan jaringan jalan provinsi yang sudah disusun, total dana yang disiapkan sebesar Rp 353,6 miliar. Menurutnya, dengan dana sebesar itu, panjang jalan yang bisa digarap mencapai 63 kilometer.

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement