REPUBLIKA.CO.ID, KARBALA -- Pusat Nasional Ilmu Alquran Sokongan Syiah bekerja sama dengan Pusat Alquran Imam Hussein Dar Alquran, menyelenggarakan Kompetisi Alquran untuk Para Elit Perempuan di kota suci Karbala, Irak. Kompetisi itu dilakukan dalam dua aspek, yaitu pembacaan dan penghafalan.
Kepala Pusat Unit Bakat Amal al-Matoori mengatakan, kompetisi diadakan untuk menyeleksi penghafal dan pembaca Alquran untuk mewakili Irak dalam upacara Alquran di level lokal dan internasional. Sebanyak 22 dari 100 peserta berusia antara 18-35 tahun telah memenuhi syarat untuk tahap final, yang dilaksanakan sesuai dengan standar internasional.
Kepala Unit Pengajaran Quran Entisar Abbas mengatakan, kompetisi pendahuluan ini merupakan perpanjangan untuk memilih pemenang untuk berpartisipasi dalam kompetisi nasional. Selanjutnya, untuk mewakili Irak dalam kompetisi Alquran internasional.
"Tujuan pengorganisasian kompetisi ini adalah untuk membangun generasi Alquran yang berkomitmen pada teks-teks ilahi, terutama para wanita, mengingat mereka inkubator untuk generasi masa depan dan mewakili setengah dari masyarakat," kata Abbas, dilansir dari ABNA, Rabu (7/2).