REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Petenis peringkat satu dunia, Rafa Nadal, akan kembali pada Kejuaraan Queen's Club 2018. Turnamen yang akan menjadi perayaan sepuluh tahun dari kesuksesan Nadal ini menjadi pembuka pada gelar Wimbledon perdananya.
Nadal mengikuti ajang 2008 setelah meraih gelar Prancis Terbuka keempatnya dan menaklukkan petenis Serbia Novak Djokovic pada pertandingan final di London barat. Ia kemudian menaklukkan rival utama sekaligus juara bertahan Roger Federer dalam pertarungan lima set di Wimbledon.
"Ini akan menjadi perayaan kesepuluh dari kemenangan saya di sini pada 2008, itu merupakan kenangan indah, menang di sini dan tiga pekan kemudian menjuarai Wimbledon," kata petenis Spanyol Nadal dalam video yang diunggah di akun Twitter resmi turnamen ini.
"Itu adalah tahun yang tidak dapat dilupakan,'' katanya. ''Saya senang untuk kembali dan bermain lagi di Queen's. Saya tidak sabar untuk berada di sana."
Nadal terakhir kali memainkan ajang pemanasan Wimbledon pada 2015 dan kalah dari Alexandr Dolgopolov pada putaran pembukaan. Ia kemudian mengundurkan diri dari ajang ini pada dua tahun terakhir karena cedera.
Petenis 31 tahun ini mengundurkan diri karena cedera pada set kelima pada pertandingan perempat final Australia Terbuka melawan Marin Cilic asal Kroasia bulan lalu. Juara Grand Slam tiga kali, Andy Murray, yang menjalani operasi pinggang pada bulan lalu, menargetkan kembali tampil di ajang yang telah ia menangi sebanyak lima kali. Turnamen ini akan berlangsung dari 18 sampai 24 Juni.