Sabtu 10 Feb 2018 21:37 WIB

Kendala Listrik di Venue Basket, PLN: Instalasi Belum Siap

Kendala listrik di arena hall A basket karena gangguan di box panel pelanggan.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Budi Raharjo
Ketua INASGOC Erick Thohir mencoba ring Hall Basket Senayan dengan melepaskan tembakan bebas, Rabu (8/2). Erick meninjau sejumlah venue yang digunakan untuk Turnamen Invitasi Asian Games 2018.
Foto: Dok INASGOC
Ketua INASGOC Erick Thohir mencoba ring Hall Basket Senayan dengan melepaskan tembakan bebas, Rabu (8/2). Erick meninjau sejumlah venue yang digunakan untuk Turnamen Invitasi Asian Games 2018.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Babak penyisihan pertandingan bola basket 5x5 Asian Games 2018 Invitation Tournament Asian Games harus tertunda. Penyebabnya, pertandingan di Hall A Bola Basket, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, mengalami kendala teknis pada panel listrik.

Supervisi Hubungan Masyarakat PLN Distribusi DKI Jakarta Eki Sairoma Situmeang mengatakan saat ini gangguan listrik sudah ditangani dari pihak pelanggan dibantu oleh tim dari PLN. Menurutnya, kendala listrik di arena hall A basket karena ada gangguan yang terjadi di box panel pelanggan, karena ada penambahan beban (AC) yang membuat panas berlebih di box panel.

Menurut Eki, memang arena hall A basket menggunakan genset, sedangkan gedung menggunakan listrik PLN. "Saat ini tim dari WIKA dan GBK dibantu support dari PLN sedang memperbaik box panel tersebut. Meskipun permasalahan listriknya dari sisi pelanggan yang instalasinya belum cukup siap," ujar Eki saat dihubungi pada Sabtu (10/2).

Namun demikian, Eki memastikan terkait permasalahan yang terjadi di hall basket, PLN Disjaya mendukung sepenuhnya ajang Asian Games. Menurutnya, sudah ada kerja sama antara INASGOC dengan PLN untuk berkoordinasi untuk menggelar perhelatan olahraga akbar tersebut.

"Intinya kami full support event Asian Games kaena membawa nama baik Indonesia, antara Inasgoc dan GBK (Gelora Bung Karno)  PLN jga sudah bekerjasma dan berkordinasi dengan sangat baik. Jadi kalau ada keluhan dan permsalahan pun kami saling suport dan bantu membantu demi indonesia," ujar Eki.

Menurutnya juga, PLN juga memastikan petugas PLN selalu siap bersiaga dalam segala perhelatan Asian Games. Sehingga ke depannya tidak terjadi hal-hal yang mengganggu ajang internasional itu. "Kita standby dan support. Dari INASGOC dan general manager kita sudah berkomunikasi dengan baik, kalau dari instalasi pelanggan belum siap tetap kita standby karena ini kan event negara sudah Indoensia untuk menjaga nama baik Indonesia," ujar Eki.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement