REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warganet dikagetkan dengan beredarnya foto viral sebuah jembatan layang Tendean-Ciledug yang terlihat retak di bagian tengahnya. Warganet patut mempertanyakan kondisi jalan layang koridor 13 Transjakarta tersebut lantaran baru diresmikan pada 13 Agustus 2017 lalu.
Lewat akun Facebook resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Dinas Bima Marga mengunggah foto yang viral di dunia maya, Sabtu (10/2) malam. Dalam postingannya, Dinas Bima Marga menjelaskan tiga poin mengenai celah di jalan layang bus Transjakarta yang terlihat seperti retakan.
Penjelasan Pemprov DKI di akun Facebook resminya tentang foto flyover Tendean yang terlihat retak.
Dalam postingannya, akun resmi Pemprov DKI, Dinas Bima Marga menerangkan kepada seluruh warga DKI Jakarta, foto viral jalan layang yang tersebar di grup-grup WA (Whatsapp), ada di jalan layang busway Tendean-Kuningan Barat RT 001 RW02.
"Istilah retakan yang viral di WA adalah keliru. Info dari Adhi Karya selaku kontraktor bahwa garis itu bukan retakan tapi celah sambungan dilatasi. Expantion joint memang harus ada celah," tulis akun tersebut.
Pemprov DKI pun memastikan jika kontruksi jalan layang tersebut aman. "Intinya kontruksi busway jalan layang Tendean Ciledug sangat aman untuk dioperasikan. Jangan khawatir naik busway. Mari berlomba-lomba naik angkutan umum.