REPUBLIKA.CO.ID, GIANYAR -- Bali United saat ini memprioritas untuk bisa meraih gelar domestik. Paling dekat Piala Presiden 2018. Jika itu makbul, turnamen pramusim Liga 1 2018 tersebut akan menjadi gelar pertama bagi skuat Serdadu Tridatu.
Pelatih Widodo Cahyono Putro mengatakan target tersebut. Menurut dia, saat ini timnya memang sedang dalam masa pembuktian di level Asia bersama Persija Jakarta. Yaitu dengan mengikuti gelaran Piala AFC 2018. Akan tetapi, gelaran sepak bola kasta kedua se-Asia tersebut harus dilewati Bali dengan jalan terjal.
"Saat ini kami memang memprioritaskan Piala Presiden," ujar Widodo usai laga perdana penyisihan Grup G Piala AFC, Selasa (13/2).
Pernyataan Widodo tersebut sebetulnya penambal kecewa bagi Bali atas kekalahan di laga perdana Piala AFC saat menjamu Yangon United di Stadion Wayan Dipta, Selasa (13/2). Dalam laga tersebut, Bali kandas 1-3 dari Yangon.
Widodo mengakui laga tersebut sebagai hasil laga yang buruk bagi timnya. Namun ia mengatakan, masih ada lima pertandingan lagi selama penyisihan Grup G Piala AFC. Sementara di Piala Presiden, Bali lebih punya peluang besar tampil di final dan meraih juara.
Saat ini Bali sedang mempersiapkan laga leg kedua semifinal menjamu Sriwijaya, Rabu (14/2). Pada laga leg pertama di Stadion Jakabaring, Palembang, Ahad (11/2), Serdadu Tridatu mampu menahan permainan para penggawa Laskar Wong Kito dengan skor imbang tanpa gol.
Jika Bali mampu mengalahkan Sriwijaya di Wayan Dipta nanti, kesebelasan tersebut sudah ditunggu Persija Jakarta yang sukses menekuk PSMS Medan dengan agregat 5-1. Adapun laga final Piala Presiden tahun ini akan digelar di Stadion GBK Jakarta, pada 17 Februari.