REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Menjelang bentrok leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Paris Saint-Germain (PSG), pelatih Real Madrid Zinedine Zidane ditanya tentang masa depannya di Santiago Bernabeu. Ia enggan membahasnya dan memilih membicarakan pertandingan yang akan berlangsung Kamis (15/2) dini hari WIB.
"Pikiran saya hanya pada pertandingan besok (melawan PSG), bukan masa depan saya sendiri," tegas pelatih asal Prancis berdarah Aljazair dikutip dari Football Espana, Rabu (14/2).
Entrenador 45 tahun mengatakan, beberapa masalah benar-benar terjadi di luar kendalinya. Namun satu-satunya pikiran dia saat ini adalah memenangkan pertandingan penting melawan PSG.
"Saya harus mempersiapkannya secara taktis dan memastikan pendekatan pemain dengan benar, dan saya yakin itu akan berjalan baik," sambung Zidane.
Madrid lebih dulu menjadi tuan rumah saat meladeni pasukan Unai Emery di Santiago Bernabeu. Dalam lima pertemuan terakhir kedua tim Los Merengues sukses memetik tiga kemenangan dengan satu kali imbang dan satu kekelahan.
Namun, saat ini performa Madrid terbilang berada di bawah tekanan setelah tak mampu bersaing dengan Barcelona dan Atletico Madrid memperebutkan kursi pertama klasemen La Liga Spanyol. Sedangkan bagi Les Parisien mereka tengah kokoh di puncak Ligue 1 dengan terpaut 12 angka dari AS Monaco.
"Sangat fantastis menjadi bagian dari pertandingan penting seperti ini, ada tekanan yang menyertainya. Tapi itu normal dan saya menikmati tekanannya, seperti juga pemain saya. Ini bukan final bagi saya. Satu-satunya pikiran saya adalah tim bermain bagus. Karena jika kami melakukan itu, kami memiliki peluang besar," kata dia.
Liga Champions merupakan trofi satu-satunya bagi Madrid yang tersisa. Mengingat mereka telah tergusur di Copa del Rey dan terpaut 17 angka dari Barcelona di posisi pertama klasemen La Liga.
Lihat infografis laga Madrid vs PSG:
Infografis Real Madrid vs PSG
Ikuti Whatsapp Channel Republika