REPUBLIKA.CO.ID, OSTERSUND-- Pelatih Arsenal Arsene Wenger kecewa berat dengan aturan Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) yang melarang striker anyar Piere Emerick-Aubameyang bermain di ajang Liga Europa musim ini. Keputusan itu harus diterima Wenger kurang dari 24 jam jelang laga laga Arsenal kontra Ostersund pada leg pertama babak 32 besar, Jumat (16/2) dini hari WIB.
Aubameyang dilarang tampil karena klub Aubameyang sebelumnya juga bermain di Liga Europa. Hal itu karena Aubameyang ikut bermain di Liga Champions yang membuat pesepak bola asal Gabon itu dianggap ikut mengantarkan Dortmund ke Liga Europa.
"Kami membeli pemain dengan harga sangat mahal di pertengahan musim lalu aturan melarang kami menggunakan pemain tersebut. Ini benar-benar tak masuk akal," ujar Wenger dikutip dari Sky Sports, Kamis (15/2).
Wenger mengatakan, kebijakan yang diterapkan UEFA sangatlah merugikan. Menurut pelatih asal Prancis ini, bukan HANYA timnya, seluruh klub di Eropa juga harus melawan aturan ini. "Saya yakin aturan seperti ini harus segera menghilang," kata dia.
Untuk menambal posisi yang ditinggalkan Aubameyang, Wenger akan memasang Danny Welbeck di pos terdepan. Mantan pelatih AS Monaco ini yakin Welbeck bisa bermain dengan baik. "Welbeck terlihat sangat tajam saat latihan. Selama ini dia bisa diandalkan saya harap di markas lawan dia bisa memanfaatkan kesempatan ini," kata Wenger.
Berbeda dengan Aubameyang, pemain anyar Arsenal lainnya Henrik Mkhitaryan boleh dimainkan. UEFA tak melarang Mkhitaryan karena Manchester United (MU) yang merupakan klub pemain asal Armenia itu sebelumnya, tidak berkompetisi di Liga Europa.