Kamis 15 Feb 2018 17:04 WIB

Waskita Siapkan Perbaikan Underpass Perimeter Selatan

Persiapan dilakukan sambil menunggu hasil penyelidikan serta izin kepolisian

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Hazliansyah
Petugas Kepolisian Polres Bandara Soekarno Hatta melakukan olah TKP longsornya dinding penahan terowongan (underpass) Kereta Api Bandara di kawasan Parimeter Selatan Kawasan Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (6/2).
Foto: Antara/Muhammad Adimadja
Petugas Kepolisian Polres Bandara Soekarno Hatta melakukan olah TKP longsornya dinding penahan terowongan (underpass) Kereta Api Bandara di kawasan Parimeter Selatan Kawasan Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (6/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Waskita Karya (Persero) Tbk tengah menyiapkan perbaikan underpass kereta api (KA) Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) Perimeter Selatan. Hal itu dilakukan setelah beberapa waktu lalu terjadi longsor di lokasi tersebut.

Kepala Divisi I Waskita Karya, Joko Herwanto, mengatakan, persiapan tersebut tetap dilakukan sambil menunggu hasil penyelidikan serta izin dari pihak kepolisian.

"Waskita sudah menyiapkan beberapa hal terkait penanggulanan dan perbaikan underpass KA Bandara Soetta Perimeter Selatan," kata Joko dalam pernyataan tertulis yang diterima Republika.co.id, Kamis (15/2).

Dia menambahkan, persiapan pertama yang dilakukan yaitu memobilisasi sheet pile dan mempersiapkan bronjong sebagai temporary protection. Selain itu, Waskita juga memobilisasi alat berat untuk keperluan pekerjaan tanah, menyiagakan personel di lapangan sebagai antisipasi jika diperlukan tindakan darurat, dan memasang terpal sebagai proteksi sementara di lokasi longsor.

Joko memastikan, Waskita juga sedang menunggu instruksi dan design perbaikan dari pemberi tugas.

"Apabila sudah ada kejelasan design-nya maka kami akan segera menentukan metode dan alat kerja yang paling cepat sehingga kami akan dapat langsung melakukan perbaikan di lapangan," ungkap Joko.

Di sisi lain, ada beberapa hal yang memang akan ditangani oleh pihak lainnya terkait kejadian longsor tersebut. Seperti mengenai keamanan operasional KA Bandara, lanjut dia, hal tersebut merupakan kewenangan operator dan pihak terkait lainnya.

Sebelumnya, longsor di underpass menuju Bandara Soetta terjadi pada Senin malam (5/2). Setelah kejadian tersebut, operasional KA bandara diberhentikan sementara dan kembali dioperasikan setelah dipastikan aman untuk dilintasi. Sebab, titik longsor terjadi lima meter dari lokasi jalur KA bandara.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement