REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Band asal Amerika Serikat Paramore memutuskan membatalkan konser mereka di ICE BSD, Tangerang, Banten, Jumat (16/2) malam ini. Sang vokalis mengalami masalah tenggorokan dan infeksi pernafasan.
Tidak hanya di Jakarta, Paramore juga memutuskan membatalkan konser mereka di Manila, Filipina, bulan ini. Dalam akun facebook Paramore, Williams menyatakan, dua konser tersebut akan ditunda hingga akhir tahun ini.
"Setelah mendapatkan diagnosis dari dokter di Jakarta, tim kami memutuskan, hal terbaik adalah menunda konser malam ini di Jakarta dan Manila hingga akhir tahun," kata dia dilansir Jumat (16/2).
Williams mengatakan, manajemen bandnya sedang membahas tanggal konser dengan promotor di Indonesia. "Kami akan kembali ke Manila pada 24 Agustus dan masih bekerja keras dengan promotor untuk mengamankan tanggal kami kembali ke Jakarta," kata Williams.
Williams meminta maaf karena telah mengecewakan para penggemar yang telah membeli tiket konser mereka. Terutama, dia menambahkan, fan di Jakarta yang sudah menantikan konser ini sejak tujuh tahun lalu.
"Sebab, kami juga sudah menunggu kembali ke Indonesia sejak 2011," kata dia.
Williams menjelaskan dia mengalami masalah tenggorokan dan infeksi saluran pernafasan sejak dua hari lalu. Dia sempat berencana melanjutkan konser kalau berhasil mengeluarkan suara.
Namun, dia mengatakan, rasa sakit di tenggorokannya tidak mereda dan gejalanya justru kian memburuk. Karena itu, Paramore memutuskan mengurangi jumlah konser, termasuk di Filipina.
"Kami sudah terbanyak ke banyak lokasi dalam tur ini. Berpergian dengan pesawat akan semakin menyulitkan saya sembuh karena perubahan cuaca dan udara, ketinggian ekstrem," kata dia.
Williams menambahkan pengurangan waktu berpergian akan membantu obat antibiotiknya bekerja. Selain itu, dia punya waktu untuk menyembuhkan suaranya.
"Sekarang ini, saya berada dalam perawatan dokter. Saya akan beristirahat sehingga kami tidak perlu menunda lebih banyak tur."