REPUBLIKA.CO.ID,  SUKABUMI -- Seorang wisatawan asal Bandung hanyut tenggelam di Curug Cikaso, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi, Jumat (16/2) sore. Hingga kini petugas gabungan masih melakukan pencarian, namun belum membuahkan hasil.

Data dari Forum Koordinasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi menyebutkan, tenggelamnya korban terjadi pada Jumat sore sekitar pukul 16.00 WIB. Korban yang hilang tenggelam adalah Taufan Meihart Bimbuain (23 tahun) warga Jalan Cihampelas Blok 322 RT 05 RW 02 Bandung yang berprofesi sebagai karyawan swasta.

"Korban tenggelam ketika bermain bersama dengan empat temannya di lokasi wisata air terjun Curug Cikaso," terang Koordinator FKSD Kabupaten Sukabumi Okih Pajri kepada wartawan Jumat (16/2) malam.

Informasi yang diperoleh, korban dan temannya bermain di bebatuan yang ada di bawah air terjun.

Namun nahas lanjut Okih, korban yang akhirnya mendekat ke lokasi jatuhnya air ini tenggelam dan meminta tolong kepada temannya. Rekan korban Timotius (27) mencoba menolong namun tidak berhasil menyelamatkan Taufan.

Sebab ungkap Okih, pada saat kejadian arus air di lokasi tersebut cukup deras dan dalam. Sehingga menyulitkan temannya memberikan pertolongan.

Menurut Okih, setelah menerima laporan adanya kejadian tersebut, petugas gabungan telah dikerahkan ke lokasi. Tim yang dikerahkan berasal dari Pos Sarda Surade dan Ciracap sebanyak lima orang.

Upaya pencarian dilakukan dengan menyisir di sekitar lokasi kejadian sekitar pukul 17.30 WIB. Hingga Jumat malam jasad korban belum ditemukan.

Rencananya ungkap Okih, proses pencarian akan dilanjutkan pada Sabtu (17/2) pagi. Pencarian akan dibantu oleh tim dari Palabuhanratu dan satu unit sarpras rafting.

Ikuti Whatsapp Channel Republika