REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Kepolisian Resor (Polres) Bogor menyatakan, jalur Puncak, Bogor, sudah bisa dilalui untuk kendaraan roda dua dan empat pada Senin (19/2) pukul 12.00 WIB sebagai uji coba. Area yang bisa diakses adalah dari Gunung Mas sampai Ciloto, Cianjur.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Bogor, AKP Hasby Ristama, menjelaskan, keputusan ini dilakukan berdasar hasil koordinasi dan kunjungan Direktorat Jendral Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera) pada Ahad (18/2).
"Mereka telah mensurvei jalur Puncak, kemarin," ujarnya saat dikonfirmasi Republika.co.id.
Uji coba masih terbatas pada roda empat dan roda dua. Sementara itu, untuk kendaraan bus dan truk sementara masih dilarang mengakses jalur Puncak. Dua kendaraan ini bisa menggunakan dua jalur alternatif yang sudah disiapkan. Yakni, Gerbang Tol Ciawi-Sukabumi-Cianjur atau melalui Cibubur-Cileungsi-Jonggol-Cariu-Cianjur. Hasby belum bisa memastikan jangka waktu uji coba jalur Puncak ini.
Jalur Puncak dari Gunung Mas sampai Ciloto ditutup untuk kendaraan pasca longsor pada Senin (5/2). Selama ini, hanya kendaraan roda dua yang dapat mengakses, sedangkan roda empat harus melalui jalur alternatif Sukabumi-Jonggol.
Sebelumnya, Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Agung Budi Maryoto, mengatakan, jalur Puncak baru bisa dilalui sebulan sampai tiga bulan ke depan mengingat proses perbaikan yang memakan waktu tidak sebentar.
Agung menyebutkan, perkiraan ini sudah didiskusikan antar para pihak, di antaranya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera). Menurut mereka, paling cepat sebulan selesai. "Sebab, dari hasil kajian, bawah tanah di sini mengandung air," ujarnya saat meninjau lokasi longsor di Riung Gunung, Puncak, Bogor, Sabtu (17/2).