REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kiai Haji Taufik Kusuma berharap, kasus penyerangan terhadap pemuka agama tidak terjadi kembali. Dalam hal ini terutama di Kota Malang yang dikenal harmonis dan kondusif selama ini.
Agar tidak terjadi di Kota Malang, Taufik menyatakan, akan semakin mengintensifkan komunikasi lintas agama. "Dan di Kota Malang biasanya kita lakukan tiap hari Jumat perwakilan enam komunitas agama bertemu di Kantor FKUB," kata Taufik saat dihubungi Republika.co.id, Senin (19/2).
Selain itu, Taufik menyebutkan, pihaknya juga akan semakin memperbanyak dialog dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat. Apalagi kegiatan ini sudah menjadi bagian dari tugas pokok FKUB.
Sebelumnya, penyerangan terhadap ulama kembali terjadi. Kali ini, percobaan penyerangan terjadi terhadap KH Hakam Mubarok, yang merupakan Pimpinan Pondok Pesantren Muhammadiyah Karangasem Paciran, Lamongan, Jawa Timur.