REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dinas Perhubungan Jawa Barat (Dishub Jabar) memastikan Kereta Api (KA) Bogor-Sukabumi sudah bisa melintas pascaperbaikan jalur akibat longsor dua pekan lalu. Menurut Kadishub Jabar, Dedi Taufik, kepastian ini setelah pihaknya mendapatkan perkembangan perbaikan rel KA Bogor-Sukabumi di Cijeruk, Kabupaten Bogor.
"Sejak Selasa dini hari pukul 02.00 WIB, berdasarkan hasil uji coba jembatan rel KA, dan hasil evaluasi Ditjen KA dan PT KAI DAOP 1, jalur KA dapat dilewati," ujar Dedi kepada wartawan di Bandung, Selasa (20/2).
Menurut Dedi, kereta pertama KA Pangrango sudah dapat melintas pukul 08.55 dengan kecepatan lima kilometer per jam. Oleh karena itu, layanan KA dari Bogor-Sukabumi-Bogor sudah dapat beroperasi.
Sebelumnya, kata dia, jalur kereta tersebut terganggu karena tebing penyangga mengalami kejadian longsor. Imbas dari bencana longsor juga terjadi pada berhentinya layanan KA Bogor-Sukabumi sebanyak enam kali perjalanan.
Menurutnya longsor di lokasi rel kereta di Kampung Maseng, Bogor menuntut perbaikan sepanjang satu pekan lebih. "Sekarang sudah bisa melayani," katanya.