Rabu 21 Feb 2018 11:09 WIB

Basket Ajukan Revisi Proposal Pelatnas Asian Games 2018

Selain mengusulkan penambahan pemain, Ito juga meminta tambahan jumlah tim pelatih.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih timnas basket Indonesia Fictor Roring (memegang bola) sedang memberikan instruksi kepada pemain dalam latihan perdana menjelang test event Asian Games 2018 di Gedung Basket Senayan, Jakarta, Rabu (7/2).
Foto: REPUBLIKA/Fitriyanto
Pelatih timnas basket Indonesia Fictor Roring (memegang bola) sedang memberikan instruksi kepada pemain dalam latihan perdana menjelang test event Asian Games 2018 di Gedung Basket Senayan, Jakarta, Rabu (7/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cabang bola basket akan mengajukan revisi proposal untuk Asian Games 2018. Revisi yang akan diajukan berupa penambahan jumlah pemain dan penambahan pelatih yang saat ini meski sudah masuk, tetapi dengan jabatan tenaga pendukung.

Pelatih kepala tim basket putra Indonesia Fictor Roring kepada Republika.co.id, Senin (19/2) malam lalu, menyatakan saat ini jumlah pemain yang masuk Surat Keputusan (SK) Pelatnas Asian Games 2018 hanya 12 pemain. Padahal jumlah pemain yang dibutuhkan antara 14 hingga 15 pemain.

"Saat ini pemain yang disetujui hanya 12 orang, padahal kami butuh 14 sampai 15 pemain. Agar terjadi persaingan sehat dalam klub, ataupun sebagai cadangan jika ada yang cedera. Dengan hanya 12 pemain tentu kami akan repot jika ada pemain yang cedera," kata Ito sapaan akrab Fictor Roring.

Selain mengusulkan penambahan pemain, Ito juga meminta tambahan jumlah tim pelatih. "Saat ini memang sudah ada lima pelatih, tetapi yang masuk SK Pelatih hanya dua orang, sisanya dihitung tim pendukung. Kasihan mereka, padahal kerja yang dilakukan adalah kerja pelatih. Beda bayaran pelatih dan tim pendukung lumayan besar."

Saat ini manajemen sedang mempersiapkan revisi proposal untuk dikirimkan ke kemenpora. "Semoga pengajuan kami disetujui agar hasil lebih maksimal," kata Ito berharap.

Usai meraih emas di ajang Test Event Asian Games 2018, seluruh pemain bola basket putra dikembalikan ke klub. Untuk mengikuti ajang kompetisi, pelatih akan memantau pemain pelatnas serta pemain lainnya untuk kembali dipanggil ke tim nasional.

"Sebanyak 12 pemain yang kemarin terpilih, tidak aman begitu saja, tergantung di liga nanti kalau ada yang bagus banget tidak ragu akan saya ambil. Sebaliknya jika menurun di liga ya akan dicoret," ungkap Ito.

Ito rencana akan memanggil 18 pemain, setelah IBL selesai yakni pada Mei. Namun untuk 18 pemain ini hanya dua pekan. Setelah itu akan dipilih 14 hingga 15 pemain dan langsung training camp (TC) di Indonesia dan dilanjutkan ke Amerika Serikat. "Baru nanti jelang Asian Games 2018 saat daftar pemain dimasukkan hanya terpilih 12 pemain untuk tim Asian Games 2018."

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement