REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemancangan tiang pertama Masjid Agung Nuu Waar telah dilaksanakan pada 20 Januari lalu. Prosesi pemancangan tiang pertama dihadiri Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Syeikh Osama bin Mohammed Abdullah Al Shuaibi.
"Saat ini sudah 265 tiang terpancang, Alhamdulillah," Ungkap Presiden Yayasan Al Fatih Kaffah Nusantara, Ustaz Fadhlan Gharamatan, dalam sambungan telepon kepada Republika.co.id, Rabu (21/2).
Ustaz yang dikenal dengan dakwah sabun ini, mengatakan, semoga tiang-tiang pancang ini akan menjadi tiang-tiang penyelamat di titian shiratalmustaqim dan menjadi saksi rahmat dunia dan akhirat. "Serta menjadi teman setia di alam kubur," kata Ustaz yang asli Fakfak ini.
Ustaz mengungkap, progres pembangunan lanjutan sudah dilakukan persiapan pekerjaan cakar ayam, lantai dasar, dan lantai utama masjid."Nantinya, sarana masjid Agung Nuu Waar ini akan dilengkapi dengan sarana pendidikan santri ponpes Nuu Waar," kata dia.
Ustaz berharap, akan lebih banyak umat Islam datang untuk ambil bagian dalam pembangunan masjid ini. Ustaz menyebut, Allah akan menjamin amal jariyah umat Islam dengan ganjaran yang berlibat dan tentunya akan mengantar keselamatan dunia dan akhirat.