REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Dewan Pembina Partai Hanura Wiranto mengaku akan tetap fokus menjalankan tugasnya sebagai Menko Polhukam walaupun telah dideklarasikan partainya menjadi bakal calon wakil presiden pada Pilpres 2019.
"Saya sangat komit akan menyelesaikan tugas pokok sebagai Menko Polhukam dan seluruh perhatian saya tetap dikonsentrasikan kepada tugas yang diberikan Presiden," ujar Wiranto dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (22/2).
Menurut dia, deklarasi tersebut juga tidak akan mempengaruhi kinerjanya sebagai pembantu Presiden Joko Widodo di Kabinet Kerja. "Apalagi memasuki tahun politik yang memerlukan konsentrasi sepenuhnya untuk menjaga agar situasi politik dan keamanan tetap kondusif," kata Wiranto.
Ia mengaku telah bertekad menjadikan Pilkada 2018 dan Pemilu 2019 berjalan dengan lancar, aman, dan terkendali. Terkait dengan pengusungannya sebagai bakal calon wapres dalam pemilu mendatang, menurut dia, hal itu merupakan pernyataan spontan yang dikeluarkan Ketua Umum DPP Partai Hanura Oesman Sapta Odang pada acara syukuran lolosnya Partai Hanura sebagai peserta Pemilu 2019, di Jakarta, Kamis siang.
"Itu merupakan hak setiap warga negara atau partai politik untuk mencalonkan seseorang menjadi wakil presiden," ujar Wiranto.