Jumat 23 Feb 2018 05:02 WIB

Pique Dinyatakan tak Bersalah Terkait Perayaan Gol

Pique meletakkan jari di depan bibirnya untuk membungkam para penonton Espanyol.

Selebrasi Pique usai mencetak gol ke gawang Espanyol, Ahad (4/1).
Foto: AP Photos
Selebrasi Pique usai mencetak gol ke gawang Espanyol, Ahad (4/1).

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Bek Barcelona Gerard Pique lolos dari hukuman karena gerak tubuhnya untuk membungkam para penggemar Espanyol usai mencetak gol pada pertandingan derby awal bulan ini. Ia pun mengejek klub lawan sebelum pertandingan.

Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) pada Kamis (22/2) menyatakan bahwa pihaknya mengakhiri investigasi terhadap sang pemain bertahan. Pique mengatakan, dirinya mendapatkan yel-yel yang menyakitkan sepanjang pertandingan pada 4 Februari 2017 lalu. Ia setidaknya meminta para penonton untuk diam dengan menggunakan isyarat jari.

Bagaimanapun, sikap Pique dikritik oleh Presiden Liga Spanyol Javier Tebas yang mengatakan hal itu memprovokasi para penggemar Espanyol. Menyusul insiden tersebut, divisi teratas sepak bola Spanyol mengatakan bahwa mulai sekarang pihaknya akan meminta federasi untuk menginvestigasi perayaan-perayaan berlebihan yang dilakukan para pemain.

RFEF mengkritik sikap Pique, namun mengatakan tidak ada yang perlu dijawab. Sebelum pertandingan, Pique memang mengejek martabat warga Espanyol dengan mengatakan bahwa mereka berasal dari wilayah Cornella dan bukan Kota Barcelona sehingga memicu respons marah dari klub dan Balai Kota Cornella.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement