Kamis 01 Mar 2018 16:32 WIB

CEO Muenchen Bicara Peluang Permanenkan James Rodriguez

James masuk dalam permainan juru taktik Die Roten saat ini, Jupp Heynckes.

Rep: Gilang Akbar Prambadi/ Red: Endro Yuwanto
James Rodriguez
Foto: EPA/FRIEDEMANN VOGEL
James Rodriguez

REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN -- CEO Bayern Muenchen Karl-Heinz Rummenigge memastikan nasib gelandang pinjaman dari Real Madrid James Rodriguez sudah dibahas di dalam rapat manajemen. Rummenigge tak menampik, James saat ini menjadi pemain yang sangat penting bagi Muenchen.

Meski didatangkan oleh pelatih Muenchen yang dipecat tahun lalu, Carlo Ancelotti, James ternyata masuk dalam permainan juru taktik Die Roten saat ini, Jupp Heynckes. Musim ini, pemain berkebangsaan Kolombia itu sudah bermain dalam 25 laga di semua ajang dengan menyumbang empat gol.

"Sekarang James jadi pemain sangat penting. Pemain dengan kemampuan hebat. Kami sudah membahas soal masa depannnya di meja manajemen," kata Rummenigge dikutip dari AS, Kamis (1/3).

Legenda sepak bola Jerman ini menegaskan, untuk sekarang keputusan soal James sedang dipikir matang-matang. Menurut Rummenigge, dengan masa peminjaman yang mencapai dua tahun, Muenchen layak tenang. "Dia masih ada waktu banyak di sini, artinya kami juga masih ada waktu untuk memikirkannya," kata dia.

Rummenigge mengatakan, harga James yang mahal masih menjadi hal paling dipertimbangkan oleh manajemen Muenchen. Dengan banderol mencapai 42 juta euro atau setara Rp 704 miliar, Rummenigge menyebutkan itu bukanlah uang yang sedikit.

"Dengan harga pasaran sekarang, itu jelas angka yang cukup besar. Kami akan bersabar, mungkin keputusan tak akan buru-buru diambil tapi kami sudah punya gambaran," kata Rummenigge.

James dipinjamkan ke Muenchen pertengahan tahun lalu dari Madrid. Pelatih Madrid Zinedine Zidane tak membutuhkan jasa pemain berusia 26 tahun ini dengan banyaknya stok gelandang di skuat Los Blancos.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement