Sabtu 03 Mar 2018 07:25 WIB

Lawan Lazio, Asa Juventus Tempel Ketat Napoli

Meski tampil memuaskan, Juve belum bisa melewati Napoli di tabel klasemen.

Rep: Frederikus Bata / Red: Ratna Puspita
Selebrasi pemain Juventus.
Foto: MAURIZIO DEGL INNOCENTI/EPA-EFE
Selebrasi pemain Juventus.

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA — Musim ini Juventus mengalami periode paling kompetitif dalam tujuh tahun terakhir pada kancah Serie A. Meski tampil memuaskan, Juve belum bisa melewati Napoli di tabel klasemen.

Si Nyonya bertengger di posisi kedua klasemen sementara Liga Italia. Dengan mengantongi 65 poin, pasukan hitam putih tertinggal empat angka di belakang sang rival di singgasana. Jarak tersebut bisa dipangkas, andai Gianluigi Buffon dan rekan-rekan memenangi laga tunda kontra Atalanta. 

Namun sebelum bertemu Orobici, pada akhir pekan ini, Juve ditunggu lawan tangguh. Si Nyonya Tua berhadapan dengan Lazio di stadion Olimpico, Roma, Ahad (4/3) dini hari WIB. Kemenangan menjadi harga mati demi target menempel ketat Napoli.

Sebelum menuju pertandingan tersebut, Bianconeri memiliki modal apik. Pada tengah pekan lalu, raksasa Turin lolos ke final Coppa Italia. Juventus menyingkirkan Atalanta dengan agregat 2-0 pada babak empat besar.

"Sekarang kami memiliki laga Serie A melawan Lazio kemudian Tottenham Hotspur di London (leg kedua babak 16 besar Liga Champions)," kata pelatih Juve Massimiliano Allegri kepada Rai Sport, dikutip dari Football Italia, tengah pekan lalu.

Terlihat pasukan hitam putih memasuki jadwal padat. Ada agenda lokal dan Eropa sama-sama pentingnya. Kendati begitu, tren si Nyonya Tua masih dalam jalur positif.

Khususnya di Serie A, Giorgio Chiellini cs baru meraih sembilan kemenangan beruntun. Sang juara bertahan, tak memberikan napas bagi Napoli berlari sendirian. Gelandang Miralem Pjanic mengapresiasi hasil apik timnya sejauh ini.

"Saya memuji Juve, tentang bagaimana kami bermain musim ini," ujar Pjanic.

Meski begitu, bukan perkara mudah menaklukkan Lazio. Apalagi duel berlangsung di Olimpico, markas pasukan biru langit. Pada pertemuan pertama di Turin saja, si Nyonya Tua kalah 1-2.

Nilai kurang lainnya, Juventus terancam tanpa beberapa penggawa penting. Gonzalo Higuain masih bermasalah dengan kebugaran. Penyerang Argentina bahkan diragukan tampil saat Bianconeri bertamu ke London menghadapi Spurs, pada pertengahan pekan depan.

Selain Higuain, Federico Bernardeschi dan Mattia de Sciglio juga cedera. Pun demikian dengan Juan Cuadrado dalam tahap pemulihan. Kendati begitu, pantang bagi Allegri untuk menggerutu.

"Selalu ada saat di mana ada yang tidak beres, juga cedera pemain. Tapi tidak ada waktu untuk menangis. Kami harus selalu positif dan menemukan solusi," ujar allenatore kelahiran Livorno ini.

photo
Pemain Lazio Lucas Leiva menyaksikan bola hasil tendangannya ditangkap oleh kiper Milan Gianluigi Donnaruma pada leg kedua semifinal Coppa Italia. (EPA-EFE/ANGELO CARCONI)

Kubu Lazio sedang berduka. Pada tengah pekan lalu, Biancoceleste gagal menembus final Coppa Italia. Pasukan biru hitam kalah adu penalti dari AC Milan setelah dalam dua leg tercipta skor 0-0. 

Kendati demikian, pelatih Simone Inzaghi tetap bangga dengan kinerja anak asuhnya. Inzaghi berpendapat, timya hanya kurang beruntung saat bersua Milan. Ia menyoroti kepiawaian penjaga gawang lawan, Gianluigi Donnarumma dalam meredam serangan Le Aquile.

Masih ada kebanggan lain sebagai respek akan perjuangan Ciro Immobile cs. Lazio menembus babak 16 besar Liga Europa dan berada di posisi ketiga klasemen sementara Serie A. Tanpa berlama-lama larut dalam penyesalan, ada jadwal penting menunggu Biancoceleste.

"Kami harus meninggalkan Coppa Italia, dan mengalihkan pikiran ke Serie A," tutur Inzaghi kepada Rai Sport, mengutip dari Football Italia.

Dengan dukungan penggemar, pasukan biru hitam percaya diri meladeni ketangguhan si Nyonya Tua. Setidaknya mengulangi hasil pada putaran pertama di Turin. Kala itu Kala itu Le Aquile mematahkan rekor Juve yang sebelumnya belum pernah kalah di kandang dalam 57 partai di semua kompetisi. Catatan tersebut sempat bertahan lebih dari dua tahun.

Dalam 10 pertemuan terakhir antara kedua tim, kubu tamu di atas angin. Bianconeri memenangkan delapan partai. Sisanya Lazio kebagian unggul dalam dua pertandingan. Menarik disimak jalannya bigmatch di Olimpico, pada akhir pekan ini. 

Enam Pertandingan Terakhir Kedua tim:

14/10/2017: Juventus 1-2 Lazio

13/08/2017: Juventus 2-3 Lazio

17/05/2017: Juventus 2-0 Lazio

22/01/2017: Juventus 2-0 Lazio

27/08/2016: Lazio 0-1 Juventus

20/04/2016: Juventus 3-0 Lazio

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement