REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah tak lagi menjabat sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Budi Waseso (Buwas) disebut-sebut sudah dipinang oleh sejumlah partai politik (Parpol). Tetapi, Buwas mengungkapkan tidak berencana untuk bergabung dan mengubah profesinya menjadi Politikus.
"Saya bukan ahli di bidang itu. Kita lihat diberikan pekerjaan apapun, selama untuk kepentingan bangsa ini saya mau," katanya di Gedung BNN, Cawang, Jakarta Timur, Senin (5/3).
Menurutnya, ia tidak mau menerima tugas yang sifatnya hanya untuk main-main. Jika memang masyarakat yang meminta dirinya untuk terjun ke dunia politik, Buwas mengaku dengan senang hati mengikuti kemauan masyarakat.
"Kalau masyarakat yang minta saya mau. Tetapi kalau partai saya kan bukan kader jangan sampai saya mengecewakan partai. (Untuk) buka peluang (ke dunia politik), semua juga bisa buka peluang, wartawan juga peluangnya besar," jelasnya.
Buwas mengatakan untuk saat ini, ia masih menikmati hari-harinya sebagai warga sipil setelah melepaskan jabatanya ke Irjen Pol Heru Winarko. "Saya sekarang nikmati dulu jadi Kepala Rumah Tangga," kata dia sembari bergurau.
Untuk diketahui, berdasarkan Keputusan Presiden RI nomor 14/M Tahun 2018 tanggal 28 Februari 2018 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Badan Narkotika Nasional, Irjen Pol. Drs Heru Winarko, SH telah resmi menjabat sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia pada Kamis (01/03) lalu menggantikan Komjen (Purn) Budi Waseso.