REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Winger Crystal Palace Andros Townsend salut dengan cara Manchester United (MU) meraih kemenangan ketika bertamu ke markas timnya, Sellhurst Park, Selasa (6/3) dini hari WIB. Pada laga pekan ke-29 Liga Primer Inggris 2017/2018 tersebut, MU menaklukkan Palace 3-2 setelah sempat tertinggal 0-2.
Townsend mengatakan, Palace sebenarnya masih bisa mengakhiri laga dengan raihan satu angka. Pencetak gol pertama Palace pada laga ini menilai timnya tetap bisa bermain baik saat skor laga sama kuat 2-2.
Namun, Townsend menyebut dua aksi kelas dunia dari penggawa-pengawa MU mengandaskan timnya. Dua aksi tersebut adalah penyelamatan gemilang kiper MU David De Gea pada pertengahan babak pertama dan gol penentu kemenangan Iblis Merah pada menit pertama injury time.
"De Gea melakukan penyelamatan gemilang dari peluang Christian Benteke (striker Palace). Kemudian Matic melepaskan tembakan hebat pada akhir pertandingan. Laga selesai dengan kekecewaan," kata Townsend dikutip dari ESPN, Selasa.
(Baca juga: Turun Naik Posisi Palace Vs MU: Dari 18, 13, Kembali ke 18)
Pemain berusia 26 tahun ini mengatakan, kondisi ruang ganti Palace pascalaga benar-benar penuh dengan kesedihan. Townsend sadar, kompetisi Liga Primer Inggris sangatlah sulit sehingga unggul 2-0 pun belum tentu bisa keluar sebagai pemenang pada akhir pertandingan.
Meski demikian, pemain berkebangsaan Inggris ini tetap bangga karena Palace bisa tampil menyulitkan tim sekelas MU. Townsend yakin timnya punya kualitas untuk bisa terus tampil mengejutkan melawan lawan-lawan kuat.
"Kami membuktikan punya kekuatan yang bisa memberikan kejutan. Kami hanya perlu lebih fokus lagi," kata Townsend.
MU tertinggal dua gol dari Palace lewat Andros Townsend menit ke-11 dan Patrick van Aanholt menit ke-48. Iblis Merah kemudian bisa menyamakan kedudukan lewat Chris Smalling menit ke-55 Romelu Lukaku menit ke-76. Nemanja Matic jadi penentu kemenangan MU dengan golnya pada injury time.
Ikuti Whatsapp Channel Republika