Kamis 08 Mar 2018 15:26 WIB

Enam Sapi di Queensland Mati Misterius

Diduga hewan-hewan tersembut terkena serangan jantung akibat petir hebat.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Teguh Firmansyah
Sapi
Foto: ist
Sapi

REPUBLIKA.CO.ID, QUEENSLAND -- Seorang petani Australia menemukan enam ekor sapi terbaring mati berturut-turut. Para ahli mengaitkan hal tersebut dengan sambaran petir. Hewan-hewan itu ditemukan di samping pagar kawat berduri di padang rumput di Queensland pada Ahad lalu atau beberapa hari setelah badai hebat. 

 

Seperti dilansir di BBC, Kamis (8/3), pemilik sapi, Derek Shirley, mengatakan,  dia tertegun oleh temuan tersebut.  Dr Sabrina Lomax, seorang pakar peternakan dari Universitas Sydney, mengatakan bahwa dia yakin keenam hewan itu telah menyentuh pagar saat mereka mati.

"Dalam kecelakaan aneh semacam ini, ini karena lokasi binatang yang tidak sesuai saat petir menyambar," kata Dr Lomax, seorang peneliti perilaku dan kesejahteraan hewan.

"Mereka pasti mati seketika karena serangan jantung yang hebat."

Shirley, yang pertaniannya sekitar 70km (40 mil) selatan Brisbane, mengatakan bahwa pada awalnya dia mengira sapi-kunyah itu telah diracuni. "Anda tidak melihat mereka semua berbaris di pinggir pagar," kata Shirley.

Komentator sains Dr Karl Kruszelnicki mengatakan bahwa sapi-sapi tersebut mungkin terkejut saat petir tersebut menghantam tanah. "Medan listrik masuk melalui kaki belakang mereka, melalui tubuh dan mereka mengalami serangan jantung," katanya kepada Australian Broadcasting Corp.

Pada tahun 2016, lebih dari 300 rusa kutub terbunuh dalam badai petir di Norwegia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement