REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Gelandang Manchester United (MU) Nemanja Matic mengakui timnya tidak bisa lagi mengulangi performa saat mengalahkan Crystal Palace awal pekan ini ketika menghadapi Liverpool, Sabtu (9/3). MU mengamankan tiga angka, tapi harus dengan perjuangan keras. Butuh gol injury time Matic untuk membuat skor menjadi 3-2 di Selhurst Park.
"Jujur, kami harus bermain lebih baik. Kami harus berbuat lebih banyak jika ingin menang. Sebab, Liverpool adalah tim dengan kualitas bagus," ujarnya, dilansir dari Sport24, Jumat (9/3).
Pertarungan United membalikkan keadaan setelah tertinggal 0-2 diakui Matic mendebarkan. Tidak mudah meraih hasil itu untuk mempertahankan posisi di peringkat kedua klasemen. MU hanya unggul dua angka atas Liverpool yang tidak terkalahkan dalam empat pertandingan terakhir mereka.
Matic menyebutkan, Iblis Merah perlu mewaspadai Liverpool yang telah mencetak 20 gol dalam tujuh pertandingan sebelumnya. Hasil imbang 0-0 Liverpool kontra Porto yang sekaligus memastikan jatah perempat final Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun menunjukkan the Reds sedang on fire.
Skuat asuhan Juergen Klopp hanya kalah sekali dalam 20 pertandingan Liga Primer Inggris. Iblis Merah juga mewaspadai Mohammed Salah yang tak terbendung bersama Roberto Firmino dan Sadio Mane, yang telah mencetak total 68 gol musim ini.
Pertandingan melawan Liverpool adalah yang pertama dari tiga pertandingan dalam delapan hari untuk United di Old Trafford. United juga bakal dihadapkan laga hidup mati melawan Sevilla pada leg kedua 16 besar Liga Champions, Rabu (14/3). Kedua tim bermain imbang tanpa gol pada leg pertama. Satu laga lagi adalah perempat final kontra Brighton and Hove Albion.