REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Demokrat akan menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimas) selama dua hari, 10-11 Maret 2018 di SICC, Sentul, Bogor. Rapimnas tersebut rencananya akan dibuka olehPresiden Joko Widodo (Jokowi).
"Besok akan dibuka oleh presiden, dan tentu akan dibahas beberapa aspek," kata Ketua DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron saat ditemui di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (9/3).
Herman mengatakan, dalam Rapimnas tersebut partai bernomor urut 14 di pemilu 2019 itu belum akan mendeklarasikan siapa yang akan diusung sebagai calon presiden (capres) maupun calon wakil presiden (cawapres). Ia juga menepis alasan kehadiran Jokowi di pembukaan Rapimnas tersebut adalah untuk mendeklarasikan Jokowi sebagai calon presiden 2019.
Menurutnya sebuah kelaziman bagi sebuah partai mengundang presiden untuk membuka even besar. "Jadi apakah ada deklarasi saya kira tidak ada," ujarnya.
Herman mengatakan, Rapimnas Partai Demokrat kali ini akan mengangkat tema 'Peduli dan Beri Solusi' dengan menghadirkan beberapa komunitas petani, nelayan, dan pembatik. Dalam Rapimnas tersebut nantinya akan diisi dengan pidato dari Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Ketua Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) pemenangan Pilkada 2018 dan Pilpres 2019, Agus Harimurti Yudhoyono.
"Saya kira nanti substansi dari seluruh kegiatan bagaimana menyongsong 2019 akan disampaikan Pak SBY dan AHY sebagai ketua umum dan ketua kogasma," jelas Wakil Ketua Komisi VII tersebut.
Dalam Rapimnas tersebut, akan dihadiri pengurus partai dari tingkat DPP hingga Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) tingkat kelurahan.