REPUBLIKA.CO.ID, PADANG - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sumatera Barat Nasrul Abit ikut buka suara soal kadernya yang sempat viral lantaran berfoto di depan sebuah kasino di Singapura dengan memegang lembaran uang dolar Singapura. Anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota memang sempat melakukan kunjungan kerja ke Batam, Kepulauan Riau. Namun di sela kunjungan itu, terlihat mereka 'mampir' ke Negeri Singa.
"Pasti akan ada teguran. Saya tidak tahu ini bakal jadi suatu sorotan masyarakat. Dan ini akan merugikan mereka sendiri," ujar Nasrul saat diwawancara di Koto Kaciak, Agam, Sumatra Barat, Sabtu (10/3).
Nasrul yang juga menjabat sebagai Wakil Gubernur Sumbar menilai di mana pun berada, masyarakat Minang harus menjunjung filosofi Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah. Menurutnya tidak etis anggota DPRD berkunjung ke area perjudian di Singapura apalagi sampai fotonya viral di media sosial.
"Saya dengar Kementerian Dalam Negeri juga akan panggil mereka untuk memastikan izinnya," kata Nasrul.
Kemendagri akan memastikan bahwa kunjungan anggota DPRD ke Singapura telah melalui proses perizinan yang semestinya. Alasannya, kunjungan ke luar negeri harus melalui prosedur yang resmi.
"Karena ke manapun harus izin kan," katanya.
Dalam foto yang beredar luas, sebelas anggota DPRD Limapuluh Kota melakukan foto di depan sebuah kasino di Singapura. Foto ini pun ramai diperbincangkan masyarakat.