REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI - General Manager PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Cabang Jakarta-Cikampek, Raddy R.Lukman mengatakan, kebijakan pembatasan kendaraan angkutan barang golongan 3 - 5 khususnya di GT Cikarut arah Cikampek yang mulai pukul 06.00-09.00 WIB membuahkan hasil. Ia mengatakan ada penurunan volume lalu lintas (lalin) hingga mencapai 70 persen dibanding kondisi normal.
"Sedangkan kendaraan golongan 3-5 arah Jakarta yang masuk melalui GT Cikarut mengalami penurunan mencapai 64 persen dibanding kondisi normal," kata Raddy.
Sementara untuk mobil pribadi, jumlah kendaraan yang terkena ganjil genap memutar arah sebanyak 84 kendaraan di akses Gerbang Tol (GT) Bekasi timur 2.
"Di GT Bekasi Barat 1 jumlah kendaraan yang terkena ganjil genap memutar arah lebih banyak, yakni 102 kendaraan," ujarnya.
Pemberlakuan paket kebijakan Jalan tol Jakarta-Cikampek, dampaknya dapat dilihat dari sisi kelancaran di ruas jalan tol tersebut. Di kedua arah, kondisi kelancaran lalin terpantau lancar cukup signifikan.