Ahad 18 Mar 2018 16:21 WIB

Poltracking: Gus Ipul-Puti Unggul di Wilayah Tapal Kuda

Survei Poltracking Indonesia digelar pada 6-11 Maret lalu.

Rep: Dian Erika Nugraheny/ Red: Angga Indrawan
Gus Ipul
Foto: dokpri
Gus Ipul

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA-- Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda, mengatakan pasangan Cagub-Cawagub Pilkada Jawa Timur (Jatim) 2018, Syaifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno, masih unggul di wilayah 'tapal kuda'. Sementara itu, pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak, unggul di empat wilayah lain.

"Elektabilitas pasangan Gus Ipul-Puti mengungguli pasangan Khofifah-Emil untuk wilayah tapal kuda. Sebanyak 54,5 persen pemilih di daerah tersebut memberikan suara kepada Gus Ipul-Puti, sementara sebanyak 33,2 persen pemilih memberikan suara kepada Khofifah-Emil," ujar Hanta dalam paparansurvei Poltracking Indonesia bertajuk 'Peta Elektoral Kandidat Cagub-Cawagub Pilkada Jatim 2018' di Hotel Sari Pan Pacific, Thamrin, Jakarta Pusat, Ahad (18/3).

Meski demikian, elektabilitas Khofifah-Emil unggul atas Gus Ipul-Puti di empat wilayah lainnya atau wilayah Mataraman. Pertama, di wilayah Arek, yang meliputi Surabaya hingga Malang, elektabilitas Khofifah-Emil tercatat sebesar 46,6 persen, sementara pasangan Gus Ipul-Puti tercatat sebesar 32,9 persen.

Kedua, di wilayah Madura, pasangan Khofifah-Emil mencatat elektabilitas sebesar 47,2 persen, sementara pasangan Gus Ipul-Puti memperoleh suara sebanyak 33, 1 persen. Ketiga, di wilayah Mataraman pesisir, suara untuk pasangan Khofifah-Emil, tercatat mencapai 47,9 persen, sedangkan suara untuk pasangan Gus Ipul-Puti tercatat sebanyak 19,3 persen. Keempat, di wilayah Matraman, elektabilitas pasangan Khofifah-Emil mencapai 39,6 persen, sedangkan elektabilitas pasangan Gus Ipul-Puti tercatat sebanyak 30,9 persen.

Hanta pun menyampaikan kecenderungan dari pemilih yang berafiliasi kepada Nahdatul Ulama (NU). Sebanyak 45,3 persen pemilih yang nerasa dekat dengan NU, memilih Khofifah-Emil. Sementara itu, ada 37,7 persen pemilih berafiliasi dengan NU memilih pasangan Gus Ipul-Puti.

Survei Poltracking Indonesia digelar pada 6-11 Maret lalu, dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling dan sampel sebanyak 1.200 responden. Margin of error tercatat sebesar 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement