REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Lionel Messi mendekati senja kariernya memasuki usia 30 tahun. La Pulga mulai membayangkan bagaimana sulitnya kelak tanpa berlatih sepak bola. Sang peraih lima Ballon d'Or (pemain terbaik dunia) ini mengaku belum tahu apa rutinitas yang akan dipilihnya selama masa pensiun.
"Semua orang bilang itu sangat sulit dan saya tidak ragu lagi. Sangat sulit untuk tidak melakukan rutinitas latihan, bermain, saya tidak tahu apa yang akan saya lakukan, tempat tinggal," kata Messi saat tampil di TV Amerika La Cornisa, dilansir Soccerway, Senin (19/3).
Bagian dari ketidakpastian keputusan Messi tampaknya juga berkaitan dengan masalah sosial saat ini di Argentina. Ia mengaku menderita dan merasa menyesal bahwa saat ini Argentina seperti negara dengan tingkat keamanan kurang.
"Saya ingin melakukan semua yang saya tidak bisa, tapi saya tidak tahu apakah itu akan terjadi di Barcelona atau Rosario, Argentina, Saya tidak tahu apa yang akan saya lakukan," lanjut Messi.
Messi pindah ke Barcelona dari kota asalnya Rosario di Argentina saat berusia 11 tahun. Klub bersedia membayar perawatan hormon pertumbuhan mahal sehingga membantunya mampu berkembang seperti anak-anak lain. Kendati perawakan fisiknya kecil, perkembangannya di La Masia tak diragukan.
Messi berhasil memenangkan lima Ballon d'Or dan menjadi pemain terbesar sepanjang masa menjadi sejarah tersendiri.
"Saya melihat masa depan, saya berpikir untuk dapat kembali ke Rosario dan menikmati kota saya karena saya tidak dapat melakukannya saat masih kecil, saya harus datang ke sini, sesuatu yang tidak saya sesali, tapi saya khawatir," jelas Messi.