REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih sementara timnas Italia Luigi Di Biagio mengatakan, pintu masih terbuka untuk penyerang sensasional Mario Balotelli. Ia kembali diabaikan untuk pertandingan persahabatan Azurri bulan ini, meskipun pada saat ini secara teratur mencetak gol untuk Nice.
Balotelli belum pernah dipilih oleh Italia sejak putaran Piala Dunia 2014 di Brasil. Sebab performanya memburuk setelah bergabung dengan Liverpool, diluar sikapnya yang kerap memantik kontroversi.
Akan tetapi, pemain berusia 27 tahun itu kini telah mencetak 22 gol dalam 31 penampilan pada semua kompetisi untuk tim Prancis tersebut musim ini. "Gol dan jumlahnya penting untuk pemain depan, tetapi mereka harus juga dikaitkan dengan jenis performa tertentu," kata Di Biagio kepada wartawan di kamp latihan Azzurri di luar kota Florence.
"Saya telah melihat, menilai dan memutuskan. Saya akan terus mengikutinya dan kita akan melihat apa yang akan dia lakukan dalam beberapa bulan ke depan."
(Baca juga: Ogbonna Gantikan Posisi Chiellini di Timnas Italia)
Italia akan menghadapi Argentina di Manchester pada Sabtu (24/3) dini hari WIB dan Inggris di Wembley empat hari kemudian. Ini merupakan pertandingan pertama mereka sejak November ketika gagal pada play-off Piala Dunia 2018.
Di Biagio, pelatih tim Italia U-21, telah dipromosikan untuk sementara waktu menggantikan Gian Piero Ventura yang dipecat setelah mereka kalah 1-0 secara agregat oleh Swedia dalam play-off dua leg Piala Dunia.
"Meskipun ada kekecewaan besar pada bulan November, tidak ada jalan lain selain melihat ke depan. Kami tidak bisa mengubah masa lalu," kata Di Biagio.
"Kami bukan tim nasional terbaik tapi kami juga bukan yang terburuk. Jika kami bisa memulai lagi dengan sedikit kesabaran, kami bisa membangun kembali timnas yang kuat karena memiliki pemain muda yang masih berkembang dan membaik."