Senin 26 Mar 2018 19:58 WIB

Universitas Muslim Morogoro Tanzania Bangun Sekolah Bisnis

Setelah selesai, kampus akan memperoleh status internasional.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Ani Nursalikah
Muslim University of Morogoro (MUM) di Tanzania.
Foto: Youtube
Muslim University of Morogoro (MUM) di Tanzania.

REPUBLIKA.CO.ID, DAR ES SALAAM -- Universitas Muslim Morogoro (MUM) akan membangun sekolah bisnis baru di Dar es Salaam, Tanzania. Tahap awal pembangunan sudah mulai dilakukan. Batu fondasi untuk Universitas Morogoro diletakkan pada Sabtu (24/3) lalu di daerah Lingoto di lingkungan Kisarawe II, distrik Kigamboni.

Wakil rektor MUM Prof Mustapha Njozi, mengatakan desain arsitektur untuk kampus baru dan gambar bangunan tersebut telah dirampungkan. Setelah selesai, kampus akan memperoleh status internasional dan diharapkan akan mendaftarkan lebih dari 5.000 siswa.

"Sekolah bisnis itu memiliki fasilitas belajar yang canggih untuk pembelajaran yang efisien," kata Njozi, dilansir di All Africa, Senin (26/3).

Njozi mengatakan, kampus itu akan menjadi sekolah yang luar biasa. Karena, mereka akan menempatkan dosen dari seluruh dunia dan kampus ingin lulusannya menjadi orang yang kompeten setelah bertahun-tahun belajar di kampus tersebut.

Dia mengatakan, pembangunan tengah berlangsung di areal 400 hektare lahan dan akan menelan biaya sekitar Sh 47 miliar saat nanti rampung. Namun, dia tidak mengungkapkan kapan tepatnya pembangunan akan dimulai.

Ketua Organisasi Mahasiswa Universitas Muslim Morogoro (MUMSO), Yahaya Khamis, mengatakan di saat Presiden John Magufuli menekankan pada pembangunan industri, kampus ini akan merangsang implementasi strategi penggerak industri.

"Pada titik ini, pemerintah harus membantu universitas dalam mewujudkan mimpi karena para profesional yang akan lulus dari sekolah akan membantu pelaksanaan impian industrialisasi negara," kata Magufuli.

Asisten dosen di universitas MUM, Bihusi Mahande, mengatakan seiring dengan Tanzania yang bergerak menuju ekonomi industri, institusi pendidikan tinggi harus menjadi landasan untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia dan berbagai penelitian. Menurutnya, sekolah bisnis yang baru itu akan menerima siswa yang berasal dari lokal dan asing.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement