Senin 26 Mar 2018 22:39 WIB

Bangun Museum Soeharto Jadi Salah Satu Amanah Probosutedjo

Probosutedjo sudah cukup lama berjuang melawan kanker.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Indira Rezkisari
Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto (jilbab putih) usai memakamkan jenazah Probosutedjo di Makam Somenggalan, Dusun Kemusuk, Kabupaten Bantul, Senin (26/3) malam.
Foto: Republika/Wahyu Suryana
Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto (jilbab putih) usai memakamkan jenazah Probosutedjo di Makam Somenggalan, Dusun Kemusuk, Kabupaten Bantul, Senin (26/3) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Siti Hediati Hariyadi turut mengantarkan jenazah Probosutedjo ke peristirahatan terakhirnya di Makam Somenggalan, Dusun Kemusuk, Kabupaten Bantul. Ditemui usai pemakaman, Titiek mengungkapkan sejumlah keinginan Probosutedjo yang belum sempat diwujudkan.

Titiek menuturkan, pertemuan terakhirnya sendiri terjadi beberapa bulan lalu ketika ia bersama kakak dan adiknya, Tutut dan Mamiek, berkunjung ke kediaman Probosutedjo. Menurut Titiek, saat itu kondisi Probosutedjo memang sudah lemah.

Probosutedjo sudah cukup lama berjuang akibat penyakit kanker. Selama ini, lanjut Titiek, walau Probosutedjo terus berobat melawan penyakit kanker yang dideritanya, kondisi yang lemah mungkin membuat tubuh Probosutedjo tidak kuat lagi melawan.

"Pak Probo sama seperti Pak Harto, selalu konsen selalu memperhatikan keadaan masyarakat yang selama ini belum sejahtera, masih banyak yang belum mengenyam pendidikan," kata Titiek, Senin (26/3) malam.

Titiek berpendapat, perhatian itu yang membuat setiap kali pulang ke Dusun Kemusuk, Probosutedjo selalu ingin berbuat sesuatu. Mulai memberikan hiburan kepada masyarakat sampai membuat rumah-rumah makan murah.

Namun, salah satu amanah yang menurut Titiek begitu diiinginkan Probosutedjo, tidak lain membangun Museum Soeharto di Jakarta. Karenanya, Titiek menekankan, keinginan itu akan sesegera mungkin diwujudkan keluarga.

"Masih terus kita bangun dan itu cita-cita Pak Probo, selalu kejar-kejar kita anak-anak supaya ayo cepat ini dalamnya dijadikan museum, ini amanah beliau yang belum sempat kami laksanakan, akan kami selesaikan segera, secepatnya," ujar Titiek.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement