REPUBLIKA.CO.ID, Penari ballet Isabella Boylston awalnya mengikuti beragam organisasi olahraga, mulai dari seluncur hingga senam. Tetapi ada hal berbeda yang ia rasakan ketika bergabung dengan American Ballet Theater sejak 2005.

Gairah Boylston ternyata ada pada dunia ballet. Ia pun dinobatkan sebagai penari utama pada 2014.

Boylston sebenarnya mulai mengambil pelajaran menari sejak usia tiga tahun. Dari situ ia langsung menyukai kesenian dan kreativitas balet. Tari adalah hadiah untuknya dan ia menikmati kesempatan dalam setiap penampilan.

Tidak ada seorang pun di keluarganya yang tahu tentang balet atau mengira dirinya akan menjadi seorang penari balet.

"Tapi saya memiliki guru yang melihat potensi saya, jadi saat berusia 13 tahun, ia mendesak saya untuk mengikuti kompetisi balet. Saya memenangkan putaran regional, dan kemudian mereka mengirim saya ke New York City untuk bersaing di babak nasional," ujar Boylston pekan lalu.

Boylston pun memenangkan medali emas pada kompetisi itu. Atlet berusia 31 tahun ini pun menganggap mungkin orang tuanya sudah merestui bakatnya setelah kemenangan tersebut.

Perjalanannya menjadi penari utama untuk American Ballet Theater (ABT), salah satu organisasi balet paling bergengsi di dunia saat ini tidaklah mudah. Kabar terbaru menyatakan Boylston juga memulai debut filmnya dalam judul Red Sparrow.

Ikuti Whatsapp Channel Republika