REPUBLIKA.CO.ID, ATHENA -- Presiden klub Yunani PAOK Salonika, Ivan Savvidis dilarang memasuki semua stadion selama tiga tahun, Kamis (29/3). Hukuman ini dijatuhkan oleh komite disiplin liga setempat setelah Savvidis masuk lapangan dengan membawa pistol pada pertandingan liga.
Klub itu juga diskors tiga poin sehingga mengakhiri harapan untuk meraih gelar juara Liga Yunani.
Savvides, pengusaha kelahiran Georgia dan mantan deputi negara bagian Rusia Duma, didakwa karena memasuki lapangan dengan senjata api di sabuknya.
Saat itu gol PAOK tidak disahkan ketika menghadapi sesama kandidat juara liga, AEK Athena pada 11 Maret 2018.