REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Masjid At Thohir terinspirasi dari Masjid Agung Syekh Zayed yang berada di Abu Dhabi. Garibaldi Thohir mengatakan, masjid yang dipersembahkan untuk orangtuanya ini terinspirasi dari masjid termegah di Abu Dhabi.
"Saya mendatangi sendiri masjid Syekh Zayed di Abu Dhabi beberapa waktu lalu, " ujar dia di sela acara peletakan Batu pertama Masjid At Thohir, Sabtu (31/3).
Boy sapaan akrab anak kedua Mochamad Teddy Thohir mengatakan, alasan masjid ini berwarna serba putih karena warna ini melambangkan kesucian. Kata ini juga memiliki arti yang sama dengan nama masjid tersebut, At Thohir yangvjuga berarti suci.
Arsitektur bangunan masjid ini juga didesain dengan simbol ikatan keluarga. Masjid tersebut memiliki kubah utama yang paling besar yang terletak dengan mihrab (tempat Imam shalat). Kubah ini menjadi simbol sang ayah yang bertugas menjadi Imam bagi keluarganya.
"Berbeda dengan masjid pada umumnya yang memiliki kubah masjid di tengah atap, masjid ini berada di paling depan tepat di depan mihrab, " ujar dia
Selain terdapat kubah yang paling besar terdapat tiga kubah putih berukuran sedang. Ketiga kubah ini melambangkan Putra Putri Teddy Thohir. Kubah sebelah kanan adalah lambang Boy Thohir, kubah sebelah kiri adalah lambang Erick Thohir dan kubang belakang adalah kakak tertua perempuan Hireka Vitaya.
Disain Masjid At Thohir
Sedangkan kubah kecil yang mengeliling kubah sedang dan besar adalah simbol cucu-cucu Teddy Thohir. Simbol ibu dan istri dari Teddy Thohir merupakan bangunan utama masjid itu sendiri. Karena ibu merupakan penopang keluarga, mendukung dan mempersatukan anggota keluarga.
Ayahnya sempat berpesan, sebelum mengingat bapak, maka ibumu, ibumu dan ibumu yang harus didahulukan. Selain sebagai shalat dan mengaji, nantinya juga dibangun area pemakaman keluarga khususnya untuk ayah dan ibunya. Jika nantinya diizinkan makam ayah akan dipindahkan di lokasi masjid ini.