Ahad 01 Apr 2018 14:43 WIB

In Picture: Antrean Driver Uber Beralih ke Gojek

Menyusul akuisisi Uber oleh Grab, menyebabkan eksodus driver Uber ke Gojek..

Rep: Iman Firmansyah/ Red: Yogi Ardhi Cahyadi

Pengendara Angkutan berbasis dalam jaringan Uber mengantre untuk melakukan pendaftaran ke Gojek di Kawasan Cilandak, Jakarta, Ahad (1/4). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)

Pengendara Angkutan berbasis dalam jaringan Uber membawa jaket GO-Jek usai melakukan pendaftaran di Kawasan Cilandak, Jakarta, Ahad (1/4). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)

Pengendara Angkutan berbasis dalam jaringan Uber mengantre untuk melakukan pendaftaran ke Gojek di Kawasan Cilandak, Jakarta, Ahad (1/4).

Pengendara Angkutan berbasis dalam jaringan Uber mengantre untuk melakukan pendafatran ke Gojek di Kawasan Cilandak, Jakarta, Ahad (1/4). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)

Pengendara Angkutan berbasis dalam jaringan Uber mengantre untuk melakukan pendaftaran ke Gojek di Kawasan Cilandak, Jakarta, Ahad (1/4). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)

Pengendara Angkutan berbasis dalam jaringan Uber mengantre untuk melakukan pendaftaran ke Gojek di Kawasan Cilandak, Jakarta, Ahad (1/4). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyusul akuisisi Uber oleh Grab, menyebabkan eksodus driver Uber ke platform ojek daring lainnya, Gojek. Dengan mengenakan jaket  Uber mereka berbondong-bondong mengajukan aplikasi menjadi mitra Gojek di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Ahad (1/4).

sumber : Republika
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement