In Picture: Antrean Driver Uber Beralih ke Gojek
Menyusul akuisisi Uber oleh Grab, menyebabkan eksodus driver Uber ke Gojek..
Rep: Iman Firmansyah/ Red: Yogi Ardhi Cahyadi
Pengendara Angkutan berbasis dalam jaringan Uber mengantre untuk melakukan pendaftaran ke Gojek di Kawasan Cilandak, Jakarta, Ahad (1/4). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
Pengendara Angkutan berbasis dalam jaringan Uber membawa jaket GO-Jek usai melakukan pendaftaran di Kawasan Cilandak, Jakarta, Ahad (1/4). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
Pengendara Angkutan berbasis dalam jaringan Uber mengantre untuk melakukan pendaftaran ke Gojek di Kawasan Cilandak, Jakarta, Ahad (1/4).
Pengendara Angkutan berbasis dalam jaringan Uber mengantre untuk melakukan pendafatran ke Gojek di Kawasan Cilandak, Jakarta, Ahad (1/4). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
Pengendara Angkutan berbasis dalam jaringan Uber mengantre untuk melakukan pendaftaran ke Gojek di Kawasan Cilandak, Jakarta, Ahad (1/4). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
Pengendara Angkutan berbasis dalam jaringan Uber mengantre untuk melakukan pendaftaran ke Gojek di Kawasan Cilandak, Jakarta, Ahad (1/4). (FOTO : Republika/Iman Firmansyah)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyusul akuisisi Uber oleh Grab, menyebabkan eksodus driver Uber ke platform ojek daring lainnya, Gojek. Dengan mengenakan jaket Uber mereka berbondong-bondong mengajukan aplikasi menjadi mitra Gojek di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Ahad (1/4).
sumber : Republika
Advertisement