REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan yang diusung Partai Demokrat Jopinus Ramli (JR) Saragih dan Ance Selian gagal untuk mengikuti Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2018 Sumatera Utara (Sumut). Partai Demokrat akan segera menentukan arah dukungannya di Pilgub Sumut dalam dua hari ke depan.
"Perkembangan Pilgub di Sumut setelah Pak JR tidak ikut berkontestasi, Partai Demokrat dalam satu dua hari ini akan menentukan sikapnya untuk ikut atau tidak ikut atau mendukung dengan siapa dalam satu dua hari ini akan kita segera beritahukan dan umumkan," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat, Hinca Panjaitan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (3/4).
Hinca mengatakan salah satu pertimbangan Partai Demokrat dalam menentukan arah dukungan tersebut karena Sumut dianggap lumbung suara terbesar di Pulau Sumatera. Selain itu suara Partai Demokrat di Sumut juga menempati peringkat ketiga terbesar.
"Oleh karena itu kami mempunyai konsentrasi yang penuh untuk Sumut dalam rangka mengantisipasi dan mempersiapkan partai ini 2018 juga 2019," ujarnya.
Untuk diketahui sebelumnya JR Saragih-Ance diusung oleh sejumlah partai seperti Partai Demokrat, PKB, dan PKPI. Namun pasangan ini gagal maju Pilgub Sumut setelah KPUD Sumut menyatakan pasangan ini tidak memenuhi syarat karena legalisasi ijazah milik JR Saragih bermasalah.