REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Novak Djokovic telah berpisah dengan pelatih Radek Stepanek beberapa hari setelah kepergian pelatih kepala Andre Agassi dari timnya. Mantan petenis nomor satu dunia itu mengumumkan berpisahan itu pada Rabu (4/4).

"Setelah Miami, Novak Djokovic dan pelatih tenisnya Radek Stepanek memutuskan untuk mengakhiri kerja sama mereka," kata pernyataan di situs web Djokovic (www.novakdjokovic.com). "Hubungan pribadi dengan Stepanek akan tetap baik dan Novak telah menikmati bekerja dengannya dan belajar darinya. Dia tetap bersyukur dan menghargai semua dukungan yang dia terima dari Radek selama periode terakhir."

Juara grand slam 12 kali itu mengakhiri kolaborasinya dengan Agassi pekan lalu setelah berjuang untuk menemukan kembali performanya menyusul istirahat panjang karena cedera siku.

Mantan petenis profesional Stepanek bergabung dengan tim Djokovic secara paruh waktu setelah juara turnamen grand slam delapan kali Agassi hadir di tim menjelang Prancis Terbuka tahun lalu.

Performa petenis Serbia itu sempat tersendat sejak memenangkan gelar Prancis Terbuka pertamanya pada tahun 2016. Setelah kekalahan di Roland Garros tahun lalu, petenis berusia 30 tahun itu melawan Tomas Berdych asal Ceska di perempat final Wimbledon dan kemudian absen selama enam bulan karena cedera siku.

Setelah tersingkir dari babak 16 besar di Australia Terbuka pada Januari 2018, Djokovic menjalani operasi pada sikunya tetapi sejauh ini gagal untuk kembali ke performa terbaiknya. Djokovic akan kembali beraksi di Monte Carlo Masters dari 14-22 April setelah melewati liburan pendek.

Ikuti Whatsapp Channel Republika