REPUBLIKA.CO.ID,ABUJA -- Ulama Islam di Nigeria, Sheikh Abdul-Lateef Utsman Animashaun Esinniobiwa Al-Ilory, mengimbau umat Islam untuk meningkatkan ibadah di bulan Rajab karena esensinya di antara 12 bulan yang diakui dalam Islam. Bulan Rajab merupakan bulan ke-7 dalam kalender Islam (Hijriyah). Sheikh Abdul-Lateef adalah ulama sekaligus pendiri dan pemilik perusahaan Islam DALFAT yang berlokasi di Ijoko, Otta di negara bagian Ogun di barat daya Nigeria.
Dilansir di Vanguard, Jumat (6/4), Sheikh Abdul-Lateef menyerukan hal tersebut saat ia menyampaikan pidato sebagai dosen tamu di Zawiyyatul Sofwatul Rahmat (ZASRAM) di Otta. Pada kesempatan itu, ia mengatakan kepada jamaah bahwa bukan Rajab adalah salah satu dari empat bulan yang istimewa, saat Allah SWT menerima permohonan do'a lebih cepat.
Menurutnya, aktivitas tahajud di bulan tersebut adalah salah satu cara yang paling pasti untuk mendapatkan kemurahan dan berkah dari Allah. Ia juga mengimbau umat Islam di sana untuk berdo'a bagi negara dan kepemimpinannya atas keadaan negara yang mencemaskan.
Dalam pidato sambutannya sebelumnya, Pendiri dan Pemimpin Misi ZASRAM (dalam dan luar negeri), Sheikh Abdur-Razaq Onaolapo Animashaun Kasolayo mengatakan bahwa umat Islam di seluruh dunia harus bersyukur kepada Allah SWT, karena memberi mereka bulan-bulan di antara berkah-berkah lain yang dianugerahkan kepada mereka.
Peristiwa itu menandai berakhirnya puasa selama sebelas hari yang dilakukan jamaah, di mana mereka memohon kepada Allah untuk meminta kebaikan bagi mereka sendiri, keluarga, dan bangsa pada umumnya.
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement