REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar akan menyelidiki bekas tanda darah berbentuk kaki yang ada di lokasi ditemukannya jasad korban pembunuhan seorang pensiunan TNI AL. Jejak kaki tersebut diduga milik pelaku.
"Dilihat oleh teman-teman dari labfor, yang melihat tanda kaki darah, ada beberapa tanda mulai dari ruang depan sampai ruang tengah, itu masih kami teliti," ujar Indra saat ditemui di rumah duka yang terletak di wilayah Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (6/4).
Kepolisian untuk sementara ini melihat tanda kaki itu berasal dari kaki korban. Tapi ada juga tanda kaki yang berasal dari kaki orang lain, kaki itu lah yang dimungkinkan berasal dari kaki pelaku. Sehingga dari situ, polisi juga masih terus melakukan penyelidikan untuk mengerucutkan kasus tersebut ke arah pelaku.
"Kalau barang bukti senjata tajamnya masih kita cari, kemungkinan waktu itu dari beberapa TKP titik-titik yang dilewati masih ada bekas darah. Apakah itu darah korban atau darah pelaku, masih belum diketahui," jelas Indra.
Kamis (5/4) pukul 18.00 WIB terdapat laporan tewasnya salah seorang pensiunan TNI AL. Ia tewas akibat dibunuh.