Sabtu 07 Apr 2018 12:38 WIB

Konektivitas Sarana Perhubungan Ratakan Pembangunan Jabar

Percepatan pembangunan infrastruktur dilakukan untuk tujuan tersebut.

Budi Karya
Foto: beritajakarta
Budi Karya

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi mengatakan konektivitas sarana perhubungan Utara dan Selatan Jawa Barat mampu meratakan pembangunan di dua wilayah tersebut.

"Memang selama ini kami dari Kementerian Perhubungan RI banyak melakukan pembangunan di wilayah utara Jabar karena daerah tersebut merupakan daerah padat penduduk," kata Budi di sela acara peninjauan pembangunan jalur ganda kereta api Bogor - Sukabumi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Sabtu.

Namun demikian, untuk meratakan pembangunan di wilayah selatan Jabar pihaknya juga gencar melakukan pembangunan, salah satunya membangun pelabuhan seperti di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.

Sehingga dengan adanya konektivitas pembangunan sarana perhubungan transportasi tersebut mampu meratakan pembangunan antara selatan dan utara Jabar.

Maka dari itu percepatan pembangunan sarana perhubungan seperti jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi), jalur ganda KA ditambah pembangunan pelabuhan dan dalam waktu juga akan dibangun bandar udara (bandara) di wilayah Sukabumi.

Tentunya semakin menunjang sarana transportasi ini baik di wilayah selatan dan utara Jabar akan semakin merata.

"Pembangunan yang kami lakukan ini tentunya untuk kepentingan masyarakat Jabar khususnya Kabupaten Sukabumi yang mempunyai berbagai potensi seperti sektor wisatanya," tambahnya.

Budi mengatakan imbas positif adanya konektivitas pembangunan sarana transportasi ini selain pemerataan pembangunan juga tentunya memeratakan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Maka dari itu, pihaknya mengimbau kepada warga dan seluruh elemen untuk memberikan toleransi agar pembangunan ini selesai tepat waktu dan bisa digunakan masyarakat atau rakyat.

"Pembangunan yang kami (pemerintah pusat) lakukan ini merupakan tali kasih untuk rakyat dalam mempermudah berbagai akses trasportasi," katanya

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement