REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLA -- Pelatih Sevilla Vincenzo Montella mengatakan, timnya tidak pantas kalah 0-4 dari Celta Vigo. Menurutnya, Celta Vigo tidak berhasil menciptakan peluang sebelum mendapatkan gol pertama pada menit ke-35 yang dicetak lewat gol bunuh diri Guilherme Arana.
"Kami memulai pertandingan dengan baik dan sampai kebobolan gol pertama, Celta tidak mampu melakukan tendangan ke arah gawang, kami tidak beruntung," kata Montella, Ahad (8/4).
Montella gagal membawa Sevilla meraih kemenangan di empat pertandingan terakhir sejak menyingkirkan Manchester United di Liga Champions. Tiga dari empat pertandingan tersebut berakhir dengan kekalahan. Mantan pelatih AC Milan tersebut mengakui timnya bermain buruk di babak kedua.
"Kami tidak bermain bagus di babak kedua dan kami kewalahan dengan perlawanan lawan kami, ini bukan pertama kalinya terjadi pada kami," kata Montella.
Setelah tertinggal 0-1 lewat gol bunuh diri di babak pertama, Sevilla gagal mengejar ketertinggalan di babak kedua. Penyerang Celta Vigo Iago Aspas mencetak hat-trick di babak kedua. "Kami tidak tahu caranya mengambil keuntungan dari peluang yang kami miliki, selain itu kiper mereka sangat sukses di pertandingan ini," jelas Montella.
Dengan kekalahan ini, Sevilla kini berada di peringkat ketujuh klasemen sementara La Liga Spanyol. Sevilla terancam tidak bisa mengikuti Liga Europa pada musim depan. Padahal pada musim ini skuat asuhan Montella itu berhasil masuk ke perempat final Liga Champions.
"Saya sangat prihatin karena kami memiliki beberapa target penting di depan kami, seperti pertandingan melawan Bayern Muenchen dan final Copa del Rey, kami juga harus memastikan tempat kami di Liga Europa pada musim depan. Mendorong kami untuk terus berjuang sampai akhir musim," kata Montella.