REPUBLIKA.CO.ID, TRIPOLI -- Angkatan Laut Libya pada Kamis (12/4) menyelamatkan 137 migran gelap yang menggunakan dua perahu karet di lepas pantai Kota Zawiya, sekitar 45 kilometer di sebelah barat Ibu Kota Libya, Tripoli.
"Satu patroli penjaga pantai menyelamatkan 137 imigran gelap dari berbagai kewarganegaraan Afrika dan termasuk satu orang Suriah yang menggunakan dua perahu karet yang tenggelam 20 mil di lepas pantai Zawiya," kata Juru Bicara AL Ayoub Qassem kepada Xinhua.
"Semua migran tersebut meliputi 19 perempuan dan empat anak kecil," tambah Qassem.
Juru bicara tersebut mengatakan migran yang diselamatkan diberi bantuan medis dan kemanusiaan dan dibawa ke pangkalan AL di Tripoli, kata Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Jumat pagi. Setelah itu, mereka diserahkan kepada Departemen Imigrasi Anti-Penyelundupan di Tripoli.
Libya menjadi tempat pilihan bagi keberangkatan migran yang ingin menyeberangi Laut Tengah menuju pantai Eropa karena kondisinya yang tidak aman dan kacau setelah aksi perlawanan 2011.
Membaiknya kondisi cuaca telah meningkatkan jumlah perahu migran yang melakukan pelayaran dari Libya menuju Eropa, terutama di lepas pantai baratnya.